Indonesia Tenggelam


Jelas! Kata banjir sudah menjadi makanan setiap tahunnya di negara ini. Masalah ini seakan-akan tak kunjung selesai. Mungkin sebagian dari orang membuang sampah sembarangan adalah hal yang sangat sepele. Padahal jika kita kaji lebih dalam, ini sangat berdampak bagi seluruh masyarakat di Indonesia. Karena apa? Karena sampah yang kita buang itu baik di selokan, jalan dan sungai, tidak bisa berjalan sendiri ke tempat sampah.

Seperti yang kita rasakan bersama, banjir tidak hanya menyerang jalanan, tetapi banjir telah banyak memakan korban. Ratusan bahkan ribuan saudara kita yang harus mengungsi demi mempertahankan hidup. Harta dan rumah mereka bahkan hanyut bersama banjir. Inilah beberapa foto dan catatan sejarah banjir yang melanda negeri ini.

Banjir Jakarta pada Tahun 2007, 2013 dan 2015
Banjir Jakarta 2007 mengalami kerugian materi sebesar 5,2 Triliun rupiah, korban yang tewas sebanyak 80 orang dan pengungsi sebesar 320ribu orang.
Banjir Jakarta 2013 mengalami kerugian materi sebesar 15 Triliun rupiah, korban yang tewas sebanyak 12 orang dan pengungsi sebesar 33.500 orang.
Banjir Jakarta 2015 mengalami kerugian materi (tidak disebutkan), korban yang tewas sebanyak 1 orang dan pengungsi sebesar 14.163 orang. (https://m.tempo.co/)

Banjir Bandang Tangse, Aceh 2011 (http://nasional.republika.co.id/)
Kerugian : 42 rumah warga berlumpur, banyak fasilitas umum yang rusak, empat  sungai tertutup lumpur, empat  balai pengajian rusak, tiga fasilitas air bersih lenyap, tiga  jembatan rusak dan terputus, 10 ruas jalan tidak dapat dilewati kendaraan, dan 50 hektar persawahan dan perkebunan warga berganti lapisan lumpur yang sangat tebal. (http://nasional.republika.co.id/)

Banjir Manado 2014 (http://m.tempo.co/)
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memperkirakan kerugian akibat banjir bandang dan longsor di Sulawesi Utara mencapai Rp 1,87 triliun.
Menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho banjir dan longsor mengakibatkan kerusakan rumah, kerusakan fasilitas umum, pertanian dan peternakan, kantor, infrastruktur dan sebagainya. Sedikitnya ada 15 ribu jiwa mengungsi 

Masih banyak lagi penderitaan masyarakat akibat banjir ini. Bahkan Presiden Jokowi mengatakan DKI harus memiliki ketahanan dan daya dukung lingkungan yang berkelanjutan. Jokowi juga mengungkapkan, penurunan permukaan tanah di DKI sangat mengkhawatirkan, yaitu 7,5-12 sentimeter, dan pada 2030 Jakarta bakal tenggelam. Ini adalah permasalahan yang serius! Tidak hanya Jakarta yang akan tenggelam, jika kita masih menganggap hal ini remeh, bisa jadi keadaan menjadi lebih parah!.

Apa sih penyebab banjir ini?

Di tinjau dari keadaan alam, apabila terjadi curah hujan tinggi, maka hal inilah yang sering menimbulkan faktor terjadinya banjir. Sebenarnya, bumi ini mampu menampung seluruh kadar air, baik banyak maupun sedikit, tetapi alamlah yang telah diubah-ubah oleh manusia.

Jika kita menelusuri lebih dalam, ternyata rantai utama penyebab daripada banjir tersebut adalah kepadatan penduduk yang ada di Indonesia ini. Menurut data statistik kependudukan Indonesia pada tahun 2015, penduduk Indonesia telah mencapai 255,4 ratus juta jiwa. Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sudibyo Alimoeso mengungkapkan bahwa penduduk yang padat biasanya mengakibatkan rumah penduduk yang berhimpitan tanpa memikirkan resapan air tanahnya.

Semakin padatnya penduduk, maka masyarakat berebut untuk mencari lahan tempat tinggal. Mereka menggunakan lahan pertanian untuk membangun rumah-rumah serta menebang dan menggunakan kayu untuk permebelan tanpa melakukan reboisasi, bahkan sebagian masyarakat, mereka rela hidup di pinggiran sungai. Ditambah dengan keperluan sandang dan pangan, masyarakat mendirikan industri pabrik-pabrik untuk mencukupi kebutuhannya. Akibatnya lahan untuk paru-paru kota semakin berkurang. Lalu sebagian industri-industri tersebut menjadikan sungai sebagai tong raksasa pembuangan limbah mereka.

Banyaknya penduduk juga akan meninggikan jumlah limbah rumah tangga. Kurangnya kesadaran masyarakat akan kebersihan sebagian dari iman, membuang sampah sembarangan. Hal tersebutlah yang mengakibatkan banjir ini. 

Apakah tindakan yang telah dilakukan pemerintah?

Seperti yang kita ketahui, banyak yang telah dilakukan oleh pemerintah dalam hal ini. Mungkin sebagian dari kita menyaksikan langsung ataupun melihat di televisi berita yang sering sekali terjadi keributan yaitu penggusuran dan penertiban. Contohnya pembongkaran Luar Batang, penertiban lokalisasi kalijodo yang akan dibuat ruang terbuka hijau, penggusuran hunian di bantaran sungai dan lain-lain. Pembuatan waduk juga telah banyak dilakukan, adanya alat pompa air untuk menyedot air banjir, pembuatan sungai buatan di berbagai daerah yang rawan terhadap banjir dan masih banyak lagi. Namun penggusuran Luar Batang dinilai tidak tepat sasaran sebab tidak berhubungan dengan banjir.

Proses pembongkaran kalijodo (https://m.tempo.co/)

Adakah langkah yang terbaik untuk menyelesaikan atau setidaknya untuk mencegah?

Ya, tentu ada. Pemerintah bersama masyarakat bekerja sama dalam pembangunan dan pembersihan parit-parit diseluruh daerah, juga pembersihan sungai-sungai yang telah tercemar. Pemerintah menyiapkan beberapa teknologi pencegah banjir dan memberikan hukuman tegas namun harus terjalankan terhadap perusak dan pencemar alam. Melakukan penghijauan kembali. Lalu bersama-sama mengembalikan kesadaran terhadap seluruh masyarakat terhadap sampah serta ikut serta menjaga alam ini.

Melihat penderitaan saudara-saudara kita, apakah kita masih ingin menambah parah keadaan ini? Tidak tahukah kita, akibat perbuatan yang telah kita lakukan telah membunuh saudara kita dan merugikan negeri ini? Mari renungi sejenak dan bersegeralah berubah! Karena kita adalah harapan sekaligus penerus pejuang-pejuang bangsa ini.

“Apabila di dalam diri seseorang masih ada rasa malu dan takut untuk berbuat suatu kebaikan, maka jaminan bagi orang tersebut adalah tidak akan bertemunya ia dengan kemajuan selangkah pun”. (Bung Karno)

Ditulis Oleh T. Muhammad Rifky

35 Responses to "Indonesia Tenggelam"

  1. Saya setuju banget dengan solusi yang anda paparkan, terlebih masyarakat kurang akan kesadaran diri pada lingkungan sekitar. Maka dari itu setiap individu harus lebih meningkatkan kesadaran dalam dirinya 👍

    ReplyDelete
  2. Wah keren banget ni artikellartikel. Suka banget gue

    ReplyDelete
  3. Saya izin share ya,soalny bgus banget

    ReplyDelete
  4. Saya izin share ya,soalny bgus banget

    ReplyDelete
    Replies
    1. wiihhhh smpi dishare, makasih bnyk yaa :D :D ;D

      Delete
  5. 😂😂😂 manteeppp nambahin pengetahuan saya 😉😉 izin save ya 😉

    ReplyDelete
  6. 😂😂😂 manteeppp nambahin pengetahuan saya 😉😉 izin save ya 😉

    ReplyDelete
  7. Solusi yang anda sampaikn sangat bagus!!, saya juga berharap agar seluruh bangsa Indonesia sadar akan pentingnya alam ini 😊

    ReplyDelete
  8. Ya Allah.. Lindungilah negeri kami ini,, jgn smpi negeri ini tenggelam... :( :(

    ReplyDelete
  9. Ya Allah.. Lindungilah negeri kami ini,, jgn smpi negeri ini tenggelam... :( :(

    ReplyDelete
  10. Semoga pemerintah cpt bertindak

    ReplyDelete
  11. Solusi yang sangat bagus! ^^

    ReplyDelete
  12. Asslamualaikum warahmatullahiwabarakatuh.
    Saya sangat setuju dengan artikel ini,dan membaca artikel ini sangat Bagus,tapi lebih baik kita membaca Al-quran
    #thuglife
    Sekian Assalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh

    ReplyDelete
  13. Saya setuju dengan solusi yang dijelaskan di artikel ini. Terutama tentang reboisasi karna reboisasi yang dilakukan bukan hanya dapat mencegah banjir tapi juga dapat mencegah pencemaran udara. Jadi sudah sepatutnya dilakukan reboisasi utk hutan yang gundul demi kebaikan negeri kita dikemudian hari.

    ReplyDelete
  14. Setujuuuuuu bangeett 😆😆 andaikan negerikita bisa makmur 😂😂

    ReplyDelete
  15. Bagus banget pembahasannya, menambahkan pengetahuan saya tentang negri ini :)

    ReplyDelete
  16. Artikel yg sangat membantu

    ReplyDelete
  17. Terima Kasih kiki sudah berbagi artikel ini, artikel yang Bagus dan menambah pengetahuan, dan saya setuju dengan solusi yang ada paparkan, semoga info ini dapat menambah kesadaran diri kita semua..

    ReplyDelete
  18. Thanks for info.
    Membangkitkan kesadaran utk lebih menjaga lingkungan. Semoga Allah selalu melindungi kita. Aamiin

    ReplyDelete
  19. Ya Allah berikan yg terbaik bagi negeri ini

    ReplyDelete